2022

Ki Dan Kd Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Smk - Mak (Sk Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)

Ki Dan Kd Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Smk - Mak (Sk Dirjen
Nomor 330 Tahun 2017)
Ki Dan Kd Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Smk - Mak (Sk Dirjen
Nomor 330 Tahun 2017)
Berikut ini yakni berkas KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017). Download file format PDF.

 Berikut ini yakni berkas KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan  KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)
KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)

KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)

Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi berkas KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017):

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH NOMOR: 330/D.DS/KEP/KR/2017
TENTANG
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR BIDANG KEAHLIAN (Cl), DASAR PROGRAM KEAHLIAN (C2), DAN KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH,

Menimbang:
a. bahwa menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2014 perihal Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan, Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memutuskan jenis aktivitas pendidikan pada Sekolah Menengah Kejuruan dalam bentuk bidang/program/kompetensi keahlian, beserta dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasarnya, dengan mempertimbangkan Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan;

b. bahwa kompetensi inti clan kompetensi dasar pendidikan menengah kejuruan yang ketika ini berlaku sudah tidak sesuai dengan tuntutan perkembangan, ilmu pengetahuan, teknologi dan kebutuhan dunia kerja;

c. bahwa menurut pertimbangan sebagaimana dimaksud pada aksara a dan aksara b, perlu memutuskan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah perihal Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3);

Mengingat:
  1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 perihal Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
  2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 perihal Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 perihal Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 perihal Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
  3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 perihal Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 perihal Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 perihal Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
  4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 perihal Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 perihal Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 perihal Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
  5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 53 Tahun 2015 perihal Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1868);
  6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2016 perihal Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 953);
  7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 21 tahun 2016 perihal Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 954);
  8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2016 perihal Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 955);
  9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 tahun 2016 perihal Standar Penilaian Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 897);
  10. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 4678/D/KEP/MK/2016 Tahun 2016 perihal Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan;
  11. Keputusan KeputusanDirektur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 130/D/KEP/KR/2017 Tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH TENTANG KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN MUATAN NASIONAL (A), MUATAN KEWILAYAHAN (B), DASAR BIDANG KEAHLIAN (C1), DASAR PROGRAM KEAHLIAN (C2), DAN KOMPETENSI KEAHLIAN (C3)

KESATU : Menetapkan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar Pendidikan Menengah Kejuruan sebagaimana terlampir dalam keputusan ini.

KEDUA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar sebagaimana dimaksud merupakan pola dalam penyelenggaraan pembelajaran di SMK/MAK.

KETIGA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar sebagaimana dimaksud terdiri dari Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3).

KEEMPAT : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Muatan Nasional (A) yakni kompetensi inti dan kompetensi dasar dasar yang berlaku secara nasional.

KELIMA : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Muatan Kewilayahan (B) yakni kompetensi inti dan kompetensi dasar yang sanggup dikembangkan sesuai dengan wilayahnya.

KEENAM : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Dasar Bidang Keahlian (C1), yakni kompetensi inti dan kompetensi dasar yang ruang lingkup dan kedalaman materi serta beban belajarnya berlaku sama untuk seluruh kompetensi keahlian yang berada di dalam satu bidang keahlian.

KETUJUH : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Program Keahlian (C2), yakni kompetensi inti dan kompetensi dasar yang ruang lingkup dan kedalaman materi serta beban belajarnya berlaku sama untuk seluruh kompetensi keahlian yang berada di dalam satu aktivitas keahlian.

KEDELAPAN : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Kompetensi Keahlian (C3), yakni kompetensi inti dan kompetensi dasar keahlian spesifik yang mewadahi kompetensi keahlian, berlaku khusus untuk kompetensi keahlian yang bersangkutan.

KESEMBILAN : Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Muatan Nasional (A), Muatan Kewilayahan (B), Dasar Bidang Keahlian (C1), Dasar Program Keahlian (C2), dan Kompetensi Keahlian (C3) yakni bab integral dari struktur kurikulum SMK/MAK untuk masing-masing kompetensi keahlian.

KESEPULUH : Penyesuaian terhadap kebutuhan peningkatan kompetensi penerima didik dan pemenuhan tuntutan kompetensi di dunia kerja dan dunia industri (DU/DI) oleh masing-masing SMK/MAK atau kelompok SMK/MAK sanggup dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Penyesuaian dilakukan untuk memenuhi kebutuhan penerima didik dan institusi pasangan (dunia kerja/ dunia industri) semoga kompetensi yang dipelajari lebih sesuai (link and match) dengan kebutuhan dunia kerja.

b. Penyesuaian yang dilakukan berupa penambahan kompetensi dasar dan atau materi pokok dalam satu mata pelajaran, dihentikan mengurangi ruang lingkup, kedalaman, dan bobot kompetensi dasar dan materi pokok yang telah ada.

c. Pelaksanaan pembiasaan kompetensi dasar dan materi pokok sebagaimana dimaksud dilaksanakan sesuai dengan ketentuan penyusunan kurikulum dan ketentuan penyusunan muatan lokal bersama dengan dunia usaha/ dunia industri atau sesuai dengan Standar Kompetensi Nasional Indonesia (SKKNI). 

KESEBELAS : Dengan ditetapkannya keputusan ini maka keputusan Direktur Jenderal Dikmen Nomor l464/D3.3/KGP/KP/2014 perihal Mata Pelajaran dan Kompetensi Dasar Kelompok Dasar Program Keahlian (C2) dan Paket Keahlian (C3) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/ Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) dinyatakan tidak berlaku untuk tahun pelajaran 2017 / 2018. 

KEDUABELAS : Keputusan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

KETIGABELAS : Apabila di kernudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini dan atau terjadi perubahan dan perkembangan kebutuhan, akan dilakukan perubahan/perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 09 Juni 2017

    Download KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)

    Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017) ini silahkan lihat preview salah satu file dan unduh file lainnya pada link di bawah ini:

    KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017)



    Download File:

    Sumber: https://psmk.kemdikbud.go.id

    Demikian yang sanggup kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file KI dan KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Sekolah Menengah kejuruan - MAK (SK Dirjen Nomor 330 Tahun 2017). Semoga sanggup bermanfaat.
    Advertisement